Thursday, December 28, 2006

Teknik pengolahan alginat menjadi propylene glycol alginate

Pada penelitian ini bahan baku yang digunakan adalah asam alginat hasil ekstraksi dari rumpul laut Sargassum filipendula, berdasarkan pada teknik ekstraksi asam alginat pada penelitian sebelumnya.
Campuran asam alginat dengan propilen glikol dengan perbandingan tertentu dipanaskan dan direfluks pada suhu tertentu sambil diaduk agar menghasilkan propilen glikol alginat. Pada teknik ini tekanan uap air yang diterapkan adalah 1 atm. Berdasarkan pada hasil percobaan pendahuluan, pada percobaan utama campuran asam alginat dengan propilen glikol dipanaskan dan direfluks, masing-masing pada suhu 60 dan 80oC selama 60, 90, 120, dan 150 menit. Produk propilen glikol alginat dianalisis secara fisika (warna, rupa, tekstur, dan bau) dan kimia (kadar air, kalsium, garam NaCl, protein, dan viskositas).
Hasil penelitian menunjukan bahwa cara produksi propilen glikol alginat yang dilakukan pada suhu 60oC selama 90 menit menghasilkan produk dengan sifat fisika terbaik.
Kombinasi perlakuan yang diterapkan pada suhu 60oC selama 90 menit menghasilkan rendemen 6,3%, pH 6,9, dan rata-rata viskositas 457,5 cps. Nilai rata-rata kadar air produk akhir berkisar antara 4,7-24,2 %, kadar protein antara 2,8-4,0 %, kadar abu antara 4,5-19,1 %, kadar garam NaCl antara 0,7-4,4 %. Apabila kadar air tingi, produk propilen glikol alginat bersifat mudah robek (rapuh), dan tidak elastis.

Yunizal, Tazwir, dan Thamrin Wikanta. 2000. Teknik pengolahan alginat menjadi propylene glycol alginate. Laporan Teknis Penelitian Tahun 2000. Pusat Riset Pengolahan Produk dan Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan, Badan Riset Kelautan dan Perikanan, Jakarta 2000.

No comments: