Thursday, December 28, 2006

Mutu fisiko kimia natrium alginat dari berbagai tinggi thallus rumput laut coklat (Sargassum filipendula) yang dipanen dari alam.

Bahan baku (Sargassum filipendula) yang digunakan pada penelitian ini adalah hasil panen alam di perairan Binuangeun (Propinsi Banten).Bahan baku yang sudah dipanen, terlebih dahulu dipisah-pisahkan menurut ukuran panjang thallus rumput laut coklat (10 - 20 cm ; 21 - 30 cm ; 31 - 40 cm ; dan 41 - 50 cm). Setiap kelompok rumput laut coklat tersebut dicuci dengan air tawar bersih, ditiriskan, diletakkan di atas para-para,kemudian dikeringkan dengan sinar matahari. Rumput laut yang telah kering dipak dalam karung plastik, kemudian diangkut ke Laboratorium Penelitian Perikanan Laut Slipi, Jakarta, lalu dianalisis secara fisika (rendemen dan kadar air rumput laut kering) dan kimia (rendemen, kadar air, kadar abu, dan viskositas dari produk natrium alginat). Percobaan ini dilakukan dengan 3 kali ulangan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa rendemen rumput laut kering dari berbagai ukuran panjang thallus berkisar 12-13%, sedangkan kadar air dan abu produk natrium alginat dari setiap kelompok perlakuan relatif sama, yaitu +18.0%. Rendemen natrium alginat dari semua kelompok perlakuan adalah makin pendek thallus, makin tinggi rendemen natrium alginatnya dan rendemen natrium alginat tertingi (+28.0%) di dapat dari tahllus dengan panjang +30 cm.

Yunizal, Tazwir, dan Thamrin Wikanta. 2000. Mutu fisiko kimia natrium alginat dari berbagai tinggi thallus rumput laut coklat (Sargassum filipendula) yang dipanen dari alam..Laporan Teknis Penelitian Tahun 2000. Pusat Riset Pengolahan Produk dan Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan, Badan Riset Kelautan dan Perikanan, Jakarta 2000.

No comments: